Karakter yang sering dikenal sebagai Villain dalam film-film Batman ini akhirnya memiliki film Solo nya sendiri. Film yang dirilis pada 02 Oktober hari Rabu kemarin ini menimbulkan banyak kontroversi di kalangan masyarakat, karena menceritakan tentang seseorang yang memiliki gangguan kesehatan yang dimana dia akan dapat tertawa lepas kendali di luar kondisi yang dia inginkan.

Film ini sendiri memiliki Rating R 17+ yang dimana film ini dikhususkan oleh orang dewasa, dan saat menonton film ini tentunya kita dilarang membawa anak-anak dibawah umur. Jika anda sering mengikuti komik-komik buatan DC Comics, Joker sendiri mempunyai banyak nama dalam karakternya, dan yang diceritakan dalam film ini adalah Joker dengan nama Arthur Fleck.


Arthur Fleck ini adalah seorang komedian yang menggunakan kostum badut dan sering beriklan di jalanan kota Ghotam. Karena kacaunya keadaan di Kota tersebut, si Arthur Fleck ini sering mendapat perlakuan tidak baik dari orang-orang di Kota tersebut karena Arthur Fleck ini mengidap penyakit yang sangat susah untuk diobati.

Dia sendiri setiap harinya selalu mengunjungi suatu klinik untuk memeriksakan kesehatannya, dan tentunya juga untuk meminta obat pada psikiater di klinik tersebut. Psikiater di klinik ini selalu memiliki pertanyaan yang sama kepada Arthur Fleck yang setiap hari datang ke kliniknya tersebut, yaitu tentang bagaimana pekerjaannya, kehidupannya, dan apakah dia bahagia dengan kehidupannya tersebut.

Dan, pada suatu hari ada suatu penetapan Walikota baru di Kota Ghotam tersebut. Penggantian Walikota di Kota itu memiliki banyak dampak buruk pada keadaan di Kota tersebut. Diantaranya adalah kriminal yang meningkat, banyaknya aksi pendemo, dan yang terakhir adalah ditutupnya klinik yang sering didatangi oleh Arthur Fleck.

Karena ditutupnya klinik tersebut, kini Arthur Fleck tidak dapat membendung kembali penyakit yang dimilikinya tersebut, karena tidak memiliki obat yang sering dimintanya setiap hari di klinik yang sering didatanginya. Kini, keadaan pun seakan-akan membuat penyakitnya menjadi lebih parah, karena dia sering tertawa lepas tanpa adanya hal lucu sekalipun.

Dan, pada suatu hari ditemukanlah surat yang membuat dia terkejut. Surat tersebut berisi tentang ibunya yang meminta tolong kepada Walikota yang baru saja terpilih di Kota tersebut yang bernama Thomas Wayne. Dan pada suatu kalimat dia juga menuliskan bahwa "anakku adalah anakmu juga, maka tolonglah.", tulisnya dalam surat tersebut.

Arthur pun merasa kesal dengan ibunya setelah membaca surat tersebut, karena tidak memberitahunya bahwa ayahnya sendiri masih hidup dan menjabat sebagai Walikota. Dia pun pergi ke rumah dari Walikota tersebut, dan ketika sudah bertemu dengan Thomas Wayne seakan-akan dia tidak mengenali orang yang mengaku-ngaku sebagai anaknya tersebut, dan berkata bahwa ibunya itu gila. Arthur pun merasa tertekan dengan omongannya tersebut kemudian dia tertawa terbahak-bahak, dan Thomas Wayne pun memukul dan meninggalkan Arthur sendiri di kamar mandi.

Pembunuhan pertamanya pun dimulai ketika banyak orang yang memberi perlakuan tidak menyenangkan kepada dirinya, dan salah satu temannya menawarkan pistol untuk melindungi diri. Kemudian pada suatu hari di dalam kereta, ada beberapa orang yang menghampirinya sambil memberi perlakuan buruk pada dirinya. Dan pada suatu saat dia pun terjatuh dan secara tidak sengaja dia menembak orang tersebut dengan pistol yang dimilikinya.

Dia pun merasa senang, dengan pembunuhan yang dilakukan secara tidak sengaja tersebut. Lalu pada suatu hari dia diundang ke Acara TV yang dimana acara tersebut sebelumnya telah menyinggung aksi dari Arthur Fleck yang Stand Up Comedy di suatu tempat. Arthur pun menyetujui undangannya tersebut, dan dia datang ke tempat dimana acara tersebut disiarkan.

Dia pun meminta kepada seorang pembicara yang mengisi acara tersebut untuk mengenalkan dirinya sebagai Joker (Pelawak) , bukan sebagai Stand Up Comedian. Pengisi acara tersebut pun tidak masalah dengan permintaanya dan setuju dengan permintaannya tersebut. Lalu ketika dia diminta oleh Stand Up Comedy, dia malah memberi cerita yang tidak mengenakan untuk di dengar oleh pemirsa TV. Dan dia pun mengaku telah membunuh beberapa orang termasuk dengan orang yang berada di kereta Ghotam City.

Pada suatu saat dia pun juga berkata, bahwa si pengisi acara tersebut juga telah melakukan hal yang tidak baik pada dirinya dengan menampilkan Stand Up Comedy yang dilakukan dirinya tersebut. Dan dia pun mulai menembakan pistolnya ke pengisi acara tersebut, dan dilanjutkannya dengan menembak tamu-tamu yang datang di acara tersebut. Dimulailah keinginannya untuk membuat rusuh karena dia merasa lebih baik ketika membunuh orang.


Begitulah sekiranya sedikit review singkat dari kami. Dan juga film ini telah memenangkan nominasi di perebutan piala bergengsi Oscar. Maka dari itu jika anda belum menonton film ini, segera tontonlah film ini di bioskop terdekat. Karena jika anda menonton film ini secara bajakan, tidak akan terasa feel nya ketika menonton film ini.

Dan juga perlu anda ketahui bahwa film ini bukanlah film Action, melainkan lebih ke kategori Drama, Thriller. Jika anda mengharapkan Action yang lebih dari film ini anda salah sangka, karena film ini adalah origin dari cerita Joker.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama